Kapolres Sukabumi Kota AKBP Sumarni menjadi Keynote Speaker saat hadiri seminar nasional Universitas Muhammadiyah Sukabumi yang digelar melalui zoom meeting dan live Youtube, Sabtu (05/06/2021) sekitar jam 09.30 WIB.
Seminar Nasional dengan tema “Membangun Paham Generasi Muda terhadap Politik di Era Digital” yang dilakukan secara virtual tersebut dihadiri oleh perwakilan Rektorat UMMI, sejumlah narasumber dan segenap civitas Akademi UMMI Sukabumi.
Dalam penyampaiannya, AKBP Sumarni mengajak para mahasiswa dan kaum milenial untuk meneladani Pancasila sebagai ideologi bangsa dengan memperlihatkan sikap saling menghargai antar sesama, memahami makna perbedaan untuk kemajuan bangsa dan negara.
“Founding Father kita menghabiskan waktu berhari-hari bahkan berbulan-bulan untuk merumuskan ideologi yang berasal dari khasanah budaya bangsa Indonesia yang akan menjadi perekat bangsa Indonesia dan mempersatukan perbedaan yang dimiliki bangsa Indonesia,” ujar Sumarni di hadapan peserta seminar nasional.
Sumarni menjelaskan bahwa kemajuan tekhnologi atau dunia digital yang tengah dirasakan oleh bangsa Indonesia acap kali dipergunakan secara keliru oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab untuk menyebarkan ujaran kebencian, provokasi bahkan berita bohong yang tidak sedikit menyebabkan perpecahan antar sesama.
“Kita miris melihat kenyataan bahwa saat ini penghayatan dan pengamalan Pancasila dirasakan semakin menurun, apalagi dengan pengaruh pesatnya kemajuan informasi dan tekhnologi dan ditopang dengan kebebasan berekspresi di era digital melalui media sosial telah berdampak luas terhadap perubahan moral, perilaku dan tindakan masyarakat khususnya para pemuda,” jelas Sumarni.
“Harus kita akui bahwa perilaku bermedsos masyarakat Indonesia seringkali bermuatan hatespeech, kasar, arogan, bullying, hoax, memprovokasi, saling menyerang, memaki, menghina bahkan mencemarkan harkat dan martabat orang lain yang tentu saja bertentangan dengan Sila-sila dalam Pancasila,” terangnya.
Pada kesempatan yang sama, Sumarni juga mengajak seluruh peserta seminar nasional serta kaum milenial untuk memperbanyak literasi dalam rangka memperluas wawasan yang dapat menjadikan Negara Indonesia sebagai sebuah Negara yang maju namun tetap santun menjelang era digital 5.0.
“Mari perbanyak literasi karena bangsa yang maju ditandai dengan banyaknya literasi. Kemalasan untuk membaca membuat suatu bangsa bisa menjadi tertinggal,” ucapnya.
“Tingkatkan pengetahuan seluas-luasnya, selalu asah kemampuan, bakat dan minatnya masing-masing sehingga mampu bersaing di masa yang akan datang dengan menciptakan berbagai macam kreatifitas dan inovasi untuk memajukan bangsa dan Negara Indonesia tercinta,” tambahnya.
Di akhir penyampaiannya, Sumarni mengajak seluruh masyarakat khususnya kaum milenial dan pemuda agar memanfaatkan teknologi sebagai salah satu wadah untuk mempermudah kegiatan, pekerjaan serta mengkampanyekan visi dan misinya masing-masing sehingga bisa mengurangi bahkan menghindari mobilisasi massa di tengah pandemi Covid-19.
“di era kemajuan IT agar dapat dimanfaatkan para pemuda untuk mempermudah kegiatan, pekerjaan dan juga dimanfaatkan untuk media politik para pemuda. Dalam suksesi pemilihan kepemimpinan sebuah organisasi, dapat memanfaatkan era digital untuk mengkampanyekan visi misi serta program kegiatannya., atau jika menyuarakan kritik kepada pihak terkait dapat memanfaatkan media teknologi untuk mengurangi mobilisasi massa utamanya di massa pandemi Covid.”
No Comment